LAPORAN KUNJUNGAN CIBUGARY






LAPORAN KUNJUNGAN KE CIBUBUR GARDEN DIARY
(CIBUGARY)




MATA KULIAH:
KEWIRAUSAHAAN 2





Disusun Oleh:
Muiz Ghifari                           201413500549            (Angkatan 2014)
Yusuf Budiman                       201413500534            (Angkatan 2014)
Mamun Murod                        201413500614            (Angkatan 2014)
Gamal Abdul Naser                201413500217            (Angkatan 2014)
Hariyanto                               201413500176            (Angkatan 2014)
Heri Adista Fadhlan                201413500234            (Angkatan 2014)
Abdul Majid                            201613570021            (Angkatan 2016)




UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
JAKARTA
2018






PROFIL USAHA
Cibugary sebenarnya adalah sebuah peternakan sapi perah dan peternakan kambing bernuansa kebun di kawasan Cibubur. Berdiri pada 1996. Pemilik Bapak Rahmat Baghory berinisiatif untuk menjadikannya sebagai wisata agro edukatif.
Tujuan Pak Rahmat mendirikan Cibubur Garden Dairy (Cibugary) adalah selain ingin menambah pengetahuan tentang peternakan sapi, Beliau juga ingin agar pengunjung mengerti tentang manfaat susu sapi untuk kesehatan dan pertumbuhan. 
Bangsa ternak sapi perah yang akan diusahakan yaitu bangsa sapi perah Fries Holland (FH) dan peranakannya. Bangsa sapi FH merupakan bangsa sapi perah yang memiliki tingkat produksi tertinggi dibandingkan dengan bangsa sapi perah lainnya. Tidak hanya sapi perah saja tetapi ada sapi pedaging.
Rahmat mengaku, usaha ini warisan dari keluarganya. Ayahnya peternak sapi di era 1980-an. Sebelum pindah ke Pondok Ranggon ini. Dulu keluarganya memiliki ratusan sapi perah di Kuningan, Jakarta Pusat.
Para peternak dipindahkan ke Pondok Ranggon, demi pembangunan di kawasan Kuningan itu. Sekarang, di Pondok Ranggon setiap rumah memiliki >30 puluhan ekor saja. “Keadaan sudah berubah. Dulu memang ada sekitar banyak peternak sapi perah, tapi semakin menghilang. Sapi sudah berubah menjadi sepeda motor dan rumah kontrakan atau indekos,” cetusnya.
Setiap sapi yang masih produktif bisa menghasilkan 25 liter per sapi.

ANALISA USAHA
Pola Pembiayaan
Ada usaha ini biaya-biaya yang di butuhkan berupa biaya pemeliharaan, produksi, peralatan, sarana dan prasarana, serta biaya pakan.
Bangun dan Peralatan
Untuk usaha pengembangan sapi perah yang dilakukan secara intensif diperlukan bangunan, peralatan, persyaratan teknis dan letak kandang yang memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1.        Bangunan
·         Kandang pejantan
·         Kandang induk
·         Kandang anak(pedet) dan dara
·         Gudang pakan
·         Tempat penampungan dan pengolahan limbah
2.        Peralatan :
·         Tempat pakan dan tempat minum
·         Gerobak
·         Alat pembersih kandang dan pembuatan kompos
·         Peralatan kesehatan hewan
·         Selang
·         Alat pemotong dan pengangkut rumput
·         Perkandangan

ANALISA PEMASARAN DAN KENDALA
Produk yang dihasilkan dari usaha peternakan sapi perah yaitu susu segar, yoghurt, UHT dan Keju.
Untuk meningkatkan nilai tambah pada susu sapinya, Pak Rahmat mengembangkan kedai susu sapi. Kedai ini menjajakan susu segar hasil dari sapi perahnya. Menurutnya, ini merupakan cara lain yang dilakukan. Jadi, susu hasil sapi perah itu ada yang dijajakan di warung dan ada yang dilimpahkan ke koperasi yang ada.
Media promosi yang pernah dilakukan oleh Cibugary adalah dengan menyebarkan brosur, memasang spanduk, melalui sosial media dan menyebarkan lewat mulut ke mulut saja. Ada juga stasiun televisi dan majalah yang pernah meliput tempat ini. Kendala pada proses pemasaran yaitu cuaca, kebijakan pemerintah dan waktu yang ditempuh dari tempat produksi ke tempat pemasaran membutuhkan waktu yang cukup lama.
DOKUMENTASI

TANYA JAWAB DENGAN PENGUSAHA SAPI PERAH CIBUGARY
No
Pertanyaan
Jawaban
1
Faktor apa saja yang mempunyai pengaruh penting terhadap hasil produksi susu? (Muiz Ghifari)

Ada 3 faktor yang mempengaruhi hasil produksi sapi, yaitu :
1.      Genetik sapi. Sapi yang produktif akan melahirkan keturunan sapi yang produktif pula
2.      Cuaca. Cuaca berperan penting dalam proses makanan sapi
3.      SDM. Diperlukan SDM yang memahami sapi dengan baik, ia harus memahami kebiasaan sapi ketika menginginkan sesuatu, misal sapi sudah masanya/waktunya untuk kawin, maka SDM harus bisa melihat tanda-tandanya seperti sapi mengeluarkan lendir pada anusnya atau sapi mulai menciumi sapi disekitarnya.
2
Bagaimana cara memasarkan produk dan kendala apa saja yang dihadapi?
(Ayu sulistyanti)
Marketing medsos, website dan dari mulut ke mulut untuk segmen pasar dengan direct consumen.
Kendala yang dihadapi dalam usaha ini cuaca dan kebijakan pemerintah.
3
Apa yang membedakan sapi perah dengan sapi pedaging? Baik dari segi hasil susu, hasil daging dan harga?
(Mamun Murod)
Sapi perah adalah sapi bertulang kasar karena nutrisi makanan yang dikonsumsi diarahkan ke produksi susu, sedangkan sapi pedaging mengarahkannya ke kuantitas dagingnya. Adapun dari segi harga, sapi perah lebih murah dari sapi pedaging
4
Bagaimana proses dari cara produksi dan apa saja kendala dalam memproduksinya?
(Yusuf Budiman)
Prosesnya ada 3 tahapan, yaitu :
1. susu biasa
2. susu untuk yogurt
3. pembuatan keju
Semua pembatan sama asli langsung dari fresh.
Kendala dalam produksi :
Susu biasa. Jika didiambkan beberapa jam, maka susu akan mengental. Maka harus diproses langsung Yogurt. Tahapan yang paling sulit karna kita membutuhkan campuran untuk permentasi dan tingkat kegagalannya cukup tinggi Keju. Keju mempunyai kendala dari bahan tambahannya. Keju membutuhkan biang yang didapatkan dari import, terutama dari belanda.

Posting Komentar

0 Komentar